14.11.12

Melihat Bandung dari Atas Gedung Sate



Berkunjung ke Gedung Sate memang tidak ada dalam rencana ‘city tour’ kali ini. Ide ke sana tercetus begitu saja dari mulut Andi. Tanpa pikir panjang kami langsung saja menuju ke tempat yang dimaksud.

Ini hari Minggu, siang hari pula. Jelas, Gedung Sate yang merupakan Kantor Gubernur Jawa Barat ini tak tampak kegiatan kepemerintahannya, hanya ada security yang berjaga. Kami melihat ada pula beberapa orang yang foto-foto mengabadikan pose mereka dengan latar belakang bangunan itu.

Andi pun tak tahu bagaimana masuk ke halaman Gedung Sate. Pasalnya, dia pun belum pernah ke gedung yang manjadi ikon Bandung itu. Padahal dia telah tinggal di Kota Kembang itu kurang lebih delapan tahun. Cuape deh...!


Kami mengabadikan gedung nan klasik itu dari luar pagar. Tak lama kemudian seorang security berperawakan langsing-tinggi, menghampiri kami dan menunjukan jalan masuknya. Lucky us! Nuhun Pak!

Oke! Kami masuk lewat gerbang sebelah gedung tersebut. Berjalan di halaman yang luas. Gedung Sate bersanding dengan Gedung PT. Telekomunikasi Indonesia yang klasik, dan juga gedung DPRD.


Kami dipersilahkan masuk, kemudian ditunjukan oleh security untuk naik lift ke Lantai IV. ‘Kenapa harus ke Lantai IV’ pikirku. Okelah... ikuti saja instruksi ‘yang empunya tempat’. Ternyata kami diajak ke lantai paling atas dari Gedung Sate. Disini terdapat beberapa diorama alat-alat musik khas Tanah Sunda, seperti calung. Patung tari-tarian Sunda, pakaian adat, makanan khas, peta wisata Jawa Barat, dan juga foto-foto para Gubernur Jawa Barat dari beberapa periode.






Naik ke tangga lagi, kami langsung menuju pada sebuah balkon gedung itu. Dari ini akan melaihat pemandangan Kota Bandung. Terlihat pula Tugu Pancasila di depan Gedung. Amazing!




Naik sedikit keatas, ada ruangan kecil yang berukuran kira-kira 5 x 5 m, menurut security ruangan ini digunakan oleh Gubernur untuk menyambut tamu-tamunya dinner, sambil menikmati pemandangan Kota Bandung malam hari. Keren!

Kunjungan yang menyenangkan. Apalagi security disini dengan senang hati akan mengantar dan juga akan merangkap sebagai guide ‘tamu’ seperti kami. Tanpa tarikan ini-itu pula (semacam imbalan yang umum di tempat wisata). Kalau masyarakat umum tahu jika masuk Gedung Sate gratis, mungkin akan makin banyak pengujung yang datang. Salut deh buat Gubernur Jawa Barat yang sekarang, masyarakat pun bisa mengunjungi kantor pemimpinnya secara cuma-cuma.

Tidak ada komentar: