25.11.14

[Streetfood] Hot and Cool Kota Tua














Memang tak ada habisnya membicarakan Kawasan Kota Tua, Jakarta. Selain bangunan bersejarah dari jaman kolonial, museum, area yang fotografis, hingga kulinernya, baik jajanan pinggir jalan (streetfood) hingga resto.

Baso, makanan yang mafhum untuk orang Indonesia, semua pasti kenal dengan menu yang satu ini. Ada baso yang membuat kami singgah di tenda pinggir bangunan Kota Tua, Baso Ojo Lali namany (kalau diartikan kurang lebih, Baso Jangan Lupa). Ada menu spesial, bisa ditambah baso tahu, dengan konsekuensi ‘membayar lebih’ dengan tambahan baso tersebut. Kuahnya seger dan basonya banyak. Kombinasi tahu dan basonya cukup pas.

Pelepas dahaga kami memilih ice cream durian. Jajanan ini mengingatkan saya akan Kota Bogor, karena jajanan seger inilah yang saya temui pertama kali di kota hujan tersebut. Cukup bagus juga, jajanan dingin ini nongol di Kota Tua, yang biasanya panas. Menambah piihan jajanan minuman di Kawasan Kota Tua yang biasanya terik.


***

2.11.14

Geopark Ciletuh – Curug Cimarinjung















Menuntaskan trip ini, kami menyambangi Curug Cimarinjung. Inilah air terjun yang menjadi ‘icon-nya’ Geopark Ciletuh. Lokasinya tak jauh dari Pantai Palangpang. Mungkin sekitar 1 km dari Pantai Palangpang, dan bisa diakses dengan kendaran roda empat dan motor. Juga ada tempat parkir, walaupun belum dikelola secara maksimal.

Curug ini memang tingginya tak karuan. Batu tegak lurus kebawah, dimana air terjun mengalir. Jadi kudu hati-hati berjalan, jangan lengah, karena bisa saja terperosok jatuh. Formasi batuannya unik dengan warna cokelat tanah.

***