18.2.14

[Coffee Break] Terhanyut Di Tugu Kunstkring Paleis


Sore hari hari di Menteng yang mendung. Kami singgah di coffee shop Tugu Kunstkring Paleis, Menteng, Jakarta. Menyesap minuman nikmat yang mengiringi sore ini.

Luwak Capuccino, menjadi pilihan saya. Kopi Indonesia dengan predikat termahal di dunia ini seperti merayu saya untuk memcicipinya. Apalagi disajikan ala cappuccino, bercampur krim dan susu. Sedangkan teman perempuan saya lebih memilih smoothie dan hot chocolate, yang kebetulan direkomendasikan oleh pramusaji.



Bukan hanya kemewahan interior dan makanan/minuman saja yang dihadirkan oleh Tugu Kunstkring Paleis. Tempat yang menjadi tempat ‘nongkrongnya’ para ekspatriat ini, khusus malam itu menyajikan music performance. Malam minggu itu, mereka menggelar konser kecil dengan tema ‘Romance in The Paleis’ dengan konduktor Astri Soemantri.

Alunan biola, piano, dan harpa, serta choir dari Jakarta String Ensemble, mampu mengipnotis para hadirin, tak terkecuali saya. Lagu-lagunya mampu membuat saya terhanyut. Lagu-lagu romantis memang banyak hadir dalam pementasan ini, hal ini karena dirasa cocok dengan hari Valentine.





***

Tidak ada komentar: