Matahari
mulai menuju peraduannya. Tertutup awan yang seharian redup. Perahu kecil kami
bersandar di dermaga Pulau Bira Besar, Kepulauan Seribu. Lima belas orang
peserta yoga segera menggelar yoga-mat di atas dermaga kayu itu. Membujur dua
baris, mengikuti alur dermaga yang panjang, dengan saling berhadapan antar dua
kelompok, menghadap kepada Master sebagai center-nya.
Walaupun
ada perahu yang bersandar, sehingga tidak menikmati temaramnya sinar matahari
sewaktu terbenam, peserta yoga cukup antusias. Padahal sinar matahari inilah
yang dinantikan mereka. Master Slamet, sebagai pemandu yoga memimpin ‘ritual’
yoga kali ini. Diiringi alunan irama musik (yang terdengar seperti lirik India)
dari tape potable-nya. Sesekali
member instruksi tentang gerakan-gerakan yoga yang slowly.
Semua
peserta ‘khusyuk’ dan hanyut dalam irama dan gerakan yoga. Tak ada letih
sedikit pun dari wajah mereka, padahal telah menemupuh perjalanan dari
Jakarta-Pulau Harapan, dan ber-snorkeling
sebelumnya di dua tempat.
Pagi
hari pun, team melakukan yoga
kembali. Kali ini dipandu oleh Bagus dan Iin. Bertempat di Pulau Bulat. Dengan
pohon yang masih rimbun, dan udara laut yang segar membuat suasana mendukung.
Sayangnya, sinar matahari tak muncul, karena tertutup awan.
Masih
satu rangkaian dengan yoga, yakni meditasi. Malam hari team melakukan meditasi di pantai Pulau Harapan. Tengah malam team menuju plataran dekat pantai.
Dipimpin oleh Wati, perempuan bersahaja dan tenang. Yoga-mat kembali digelar
membentuk lingkaran. Lilin dinyalakan, sedangkan lilin aromatik (aroma daun sereh)
diletakan mengitari peserta. Hening, menyatu dengan alam dan melepaskan segala
beban.
Yoga
memang berasal dari India, berkembang ke penjuru dunia. Yoga biasanya dilakukan
untuk pengobatan alternatif, utamanya dilakukan dengan latihan pernapasan.
Gerakan-gerakan yoga juga baik untuk kesehatan seperti fleksibilitas dan
kekuatan tubuh, mengembangkan otot, mencegah nyeri, serta memperlancar
pernapasan. Sedangkan manfaat bagi mental, seperti ketenangan mental,
mengurangi stres, dan kesiagaan tubuh. Seperti diungkapkan Rusti, salah satu
peserta yoga, dengan yoga berat badannya turun mendekati berat badan ideal.
Sejatinya
yoga bisa dilakukan dimana pun, baik indoor
maupun outdoor. Beryoga sambil traveling merupakan pilihan untuk
memadukan yoga dan jalan-jalan, refreshing
the body and soul. “Baru kali ini saya yoga di pantai. Apalagi baru pertama
kalinya mencoba snorkeling” papar
Rusti kembali.
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar